Arti Sebuah Keimanan

Ilustrasi Gambar

Iman, dalam konsep islam Iman berarti 'percaya' percaya kepada Tuhan yang maha kuasa yang menciptakan dan yang memelihara dunia dan seluru apa yang ada didunia ini.
 

Keimanan seseorang dlihat dari bagaimana cara ia menjalankan segala apa yang di perintahkan oleh-Nya dan menjauhi segala apa yang dilarang-Nya. suatu ayat didalam Al-qur'an tertulis" Sebutlah dengan nama Tuhanmu yang maha kuasa"
(QS_Al-alaq)'Sebutkan' dalam arti kata yaitu melafazdkan dengan lisan, tetapi didalam ayat ini sebutkan bukan hanya sekedar dengan perkataan dengan lisan tetapi juga di iringi dengan tingkahlaku dan adab seseorang tersebut. 

Iman juga selain ia 'percaya' terhadap Tuhannya dia juga harus melafazdkan dengan lisan dan perbuatannya bahwa ia percaya terhadap Tuhannya, tidak cukup cuma dengan sekedar 'percaya' dan yakin bahwa Tuhan itu ada tetapi ia harus melakukan yang lebih dari itu.
 

setiap manusia dilahirkan kedunia ini tujuan secara fitrahnya yaitu sebagai khalifah (pemimpin), nah bagaimanakah dunia ini akan berjalan sesuai dengan alurnya apabila seseorang yang diembankan amanat sebagai khalifah tersebut tidak memiliki keimanan terhadap yang memberikan amanat tersebut, sudah pasti yang menjadi khalifah tersebut akan bingung apakah yang harus ia lakukan agar dunia ini bisa berjalan sesuai porosnya.
 

Dari gambaran diatas kita sudah dapat memetik kesimpulan bahwa peran Iman didalam kehidupan umat manusia sangatlah penting dan bahkan menduduki level pertama, agar sebuah keimanan yang tertusuk dalam jiwa dan raga ini selalu awet dan terjaga dari hal-hal yang merugikan tentunya kita harus menjaga dan merawatnya secara maksimal dan profesional.

Sebagai umat manusia kita juga jangan lupa bahwa apa tujuan Iman itu sebenarnya, Tujuan iman itu sebenarnya adalah untuk menjadi sebuah Peta dalam kehidupan kita agar kita tidak tersesat didalam rimba kehidupan ini, bagaimana kita bisa hidup didalam sebuah rimba yang sangat belantara ini apabila kita tidak memiliki sebuah penunjuk jalan, saya yakin kita akan selalu tersesat selamanya selama kita belum mendapatkan penunjuk kalan tersebut.