Indahnya Al Quran

Bacalah Al Quran

Maha suci Allah yang mewahyukan Al Quran kepada Nabi Muhammad SAW untuk di sampaikan kepada Umat Manusia, sebagai petunjuk, sebagai penyempurna wahyu sebelumnya, sebagai rahmat seluruh alam.

Diantara keindahan Al Quran selain makna yang terkandung didalamnya yang menggambarkan betapa besarnya Ciptaan Allah di muka bumi, serta bermacam-macam makhluk yang ada di alam semesta tergambar di dalam Al Quran.

Makna yang terkandung didalam Al Quran bisa menjadi penyejuk jiwa bagi yang mendengar dan membacanya, seperti ketika pada zaman Rasulullah para kafir Qurasy pada masa itu saking mereka takjub akan makna dan kata-kata yang termaktub didalam Al Quran, sehingga mereka ingin membuat sebuah tandingan, namun apa daya dan upaya sekeras apapun mereka berusaha untuk membuat saingan Al Quran tapi tetap saja ciptaan mereka akan menjadi sebuah kata-kata yang bermakna biasa

Sebagai umat Muslim seharusnya kita bangga dan takjub atas kebesaran dan keindahan Al Quran, karena lebih dari sekedar Kitab Suci yang di jadikan sebuah simbol semata, tetapi menjadi sebuah kitab yang menjadi petunjuk bagi manusia seluruh alam  yang berisi semua perkataan Allah didalamnya, baik itu berupa perintah dan larangan serta didalamnya juga tercantum cerita para nabi terdahulu, yang bertujuan menjadi motivasi bagi setiap insan yang membacanya

Jika kita meniti sejarahnya bahwa Al Quran diturunkan oleh Allah kepada nabi Muhammad SAW melalui perantara malaikat Jibril. Al Quran terdiri dari 30 Juz, 6666 ayat, 114 surah dan diturunkan setahap demi setahap selama kurang lebih dua puluh tiga tahun.

Al Quran diturunkan kepada nabi Muhammad dengan tiga cara, yaitu pertama malaikat Jibril turun dalam wujud manusianya dan membacakan ayat-ayat Al Quran kepada nabi Muhammad, kemudian beliau mengikutinya. Kedua, adalah Al Quran turun tanpa perantara malaikat Jibril, sehingga tiba-tiba saja ayat-ayat Al Quran tersebut muncul dalam pikiran nabi Muhammad dan yang ketiga adalah Al Quran turun dengan didahului terdengarnya suara gemerincing lonceng yang sangat kuat

Sejarah tersebut menandakan bahwa Al Quran bukanlah hanya sekedar wahyu yang biasa,melaikan wahyu yang luar biasa, turunya Al Quran kemuka bumi ketika baru sampai ke diri Rasulullah saja sudah berkonsep, mengapa sayakan demikian? Karena perbedaan yang terjadi ketika Rasullah menerima wahyu Al quran yang berbeda-beda tersebut kesemuanya itu memiliki makna dan arti yang berbeda pula.

Bacalah Al Quran dengan sepenuh hati, tanpa keraguan, serta tanpa kemunafikan didalam membacanya karena itu semua akan menjadi petunjuk bagi orang orang yang bertaqwa sebagaimana firman Allah didalam kitab-Nya

ذَٰلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ

Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa (Q.S Al Baqarah:2)

Semoga Kita selalu menjadi Insan yang selalu membaca Al quran di setiap waktu, ketika senang dan sedih serta kita ingin selalu mempelajari Al quran secara Kaffah dan Istiqomah, Inssyaallah semua ada balasan dari Allah SWT.Amin